Sejumlah 27 Dokter Muda yang berasal dari Program Studi Pendidikan Dokter (PSPD) FKIK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang lusa (1/2/2021) dan kemarin (2/2/2021) telah menerima vaksinasi Covid-19 tahap pertama yang diselenggarakan oleh RS Karsa Husada Batu.
Sejak Kamis (27/1/2021), Rumah Sakit yang telah menjalin kerjasama dengan FKIK UIN Malang sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama tersebut telah dijadwalkan untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 dengan sasaran seluruh tenaga kesehatan meliputi dokter, perawat, bidan, karyawan RS, termasuk juga para Dokter Muda yang tengah menjalani pendidikan di RS Karsa Husada Batu. Vaksinasi terhadap para Dokter Muda dilakukan dalam 2 tahap yakni pada Hari Senin (1/2/2021) dan Selasa (2/2/2021) dengan total peserta kurang lebih sebanyak 500 tenaga kesehatan.
Menurut Vicki Andrean, S.Ked., salah satu Dokter Muda PSPD angkatan 2016 FKIK UIN Malang, setelah menerima vaksinasi tahap pertama kali ini selanjutnya akan dilanjutkan dengan vaksinasi tahap kedua yang rencananya akan dilaksanakan dalam tempo 2 minggu pasca vaksinasi pertama. “Kami merasa senang karena sudah divaksin. Selain itu kami juga sangat bersyukur atas perhatian yang telah diberikan oleh pihak RS Karsa Husada Batu, sehingga dapat termasuk ke dalam prioritas penerima vaksin gelombang pertama ini,” ujar Vicki.
Menurut dr. Bambang Rishardana, Sp.B, FINACS, Koordinator Pelayanan Medis RS Karsa Husada Batu, imunisasi kali ini menggunakan Vaksin Covid-19 produksi Sinovac yang diperoleh secara langsung dari Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan. Ketika ditanya tentang bagaimana kondisinya setelah menerima vaksin dr. Dana mengungkapkan, “Saya tidak merasakan gejala sedikitpun dimana saya adalah penderita asma yg terkontrol, sehingga vaksin ini dinilai sangat aman dan dapat diharapkan dapat membentuk imunitas terhadap infeksi virus SARS-CoV-2”. “Oleh karena itu, jangan takut untuk divaksin, karena telah terbukti Insya Allah aman”, pesannya. Program Vaksinasi Nasional yang dicanangkan Pemerintah Indonesia ini diharapkan dapat menghentikan wabah Covid-19.
(Alif FF – Tim Humas FKIK)